Peningkatan Daya Saing Produk Jamur Tiram di Desa Srikandang Melalui Inovasi Strategi Pemasaran Digital dan Desain Kemasan

Authors

  • Imron Choeri Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara
  • Diana Putri Ariyanti Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara
  • Ceaciellya Dhaiya’ul Auliya Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

DOI:

https://doi.org/10.62490/profetik.v2i02.687

Keywords:

Oyster mushrooms, digital marketing, packaging design, competitiveness, Srikandang Village

Abstract

Oyster mushrooms (Pleurotus Ostreatus) are increasingly in demand in Indonesia due to their ease of cultivation and economic benefits. Oyster mushroom cultivation, which can be carried out throughout the year, does not require large areas of land, and utilizes easily obtained raw materials, provides advantages in the context of urban and rural agriculture and environmental sustainability. However, entrepreneurs in Srikandang Village, Jepara Regency, face challenges in conventional marketing and unattractive packaging design. This research used a qualitative case study approach to identify and develop digital marketing strategies and packaging design improvements. Results show that innovations in packaging design and logo, as well as the implementation of digital marketing strategies through social media, can improve product competitiveness and expand market reach. The implementation increased sales by 20 per cent in three months and improved the digital skills of the entrepreneurs. The programme also brought about positive social and cultural changes, with local communities appreciating digital marketing and packaging design more. The long-term impact is expected to improve the economic and social welfare of the people of Srikandang Village by strengthening the position of oyster mushroom products in the national market.

Author Biographies

Imron Choeri, Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Jamur tiram (Pleurotus ostreatus) semakin diminati di Indonesia karena kemudahan budidaya dan manfaat ekonominya. Budidaya jamur tiram yang dapat dilakukan sepanjang tahun, tidak memerlukan lahan luas, serta memanfaatkan bahan baku yang mudah diperoleh, memberikan keuntungan dalam konteks pertanian urban dan perdesaan serta keberlanjutan lingkungan. Namun, pengusaha di Desa Srikandang, Kabupaten Jepara, menghadapi tantangan dalam pemasaran yang masih konvensional dan desain kemasan yang kurang menarik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi kasus untuk mengidentifikasi dan mengembangkan strategi pemasaran digital serta perbaikan desain kemasan. Hasil menunjukkan bahwa inovasi dalam desain kemasan dan logo, serta penerapan strategi pemasaran digital melalui media sosial, dapat meningkatkan daya saing produk dan memperluas jangkauan pasar. Implementasi ini berhasil meningkatkan penjualan sebesar 20% dalam tiga bulan dan memperbaiki keterampilan digital pengusaha. Program ini juga membawa perubahan sosial dan budaya positif, dengan masyarakat setempat lebih menghargai pemasaran digital dan desain kemasan. Dampak jangka panjang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosial masyarakat Desa Srikandang dengan memperkuat posisi produk jamur tiram di pasar nasional.

Diana Putri Ariyanti, Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Jamur tiram (Pleurotus ostreatus) semakin diminati di Indonesia karena kemudahan budidaya dan manfaat ekonominya. Budidaya jamur tiram yang dapat dilakukan sepanjang tahun, tidak memerlukan lahan luas, serta memanfaatkan bahan baku yang mudah diperoleh, memberikan keuntungan dalam konteks pertanian urban dan perdesaan serta keberlanjutan lingkungan. Namun, pengusaha di Desa Srikandang, Kabupaten Jepara, menghadapi tantangan dalam pemasaran yang masih konvensional dan desain kemasan yang kurang menarik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi kasus untuk mengidentifikasi dan mengembangkan strategi pemasaran digital serta perbaikan desain kemasan. Hasil menunjukkan bahwa inovasi dalam desain kemasan dan logo, serta penerapan strategi pemasaran digital melalui media sosial, dapat meningkatkan daya saing produk dan memperluas jangkauan pasar. Implementasi ini berhasil meningkatkan penjualan sebesar 20% dalam tiga bulan dan memperbaiki keterampilan digital pengusaha. Program ini juga membawa perubahan sosial dan budaya positif, dengan masyarakat setempat lebih menghargai pemasaran digital dan desain kemasan. Dampak jangka panjang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosial masyarakat Desa Srikandang dengan memperkuat posisi produk jamur tiram di pasar nasional.

Ceaciellya Dhaiya’ul Auliya, Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Jamur tiram (Pleurotus ostreatus) semakin diminati di Indonesia karena kemudahan budidaya dan manfaat ekonominya. Budidaya jamur tiram yang dapat dilakukan sepanjang tahun, tidak memerlukan lahan luas, serta memanfaatkan bahan baku yang mudah diperoleh, memberikan keuntungan dalam konteks pertanian urban dan perdesaan serta keberlanjutan lingkungan. Namun, pengusaha di Desa Srikandang, Kabupaten Jepara, menghadapi tantangan dalam pemasaran yang masih konvensional dan desain kemasan yang kurang menarik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi kasus untuk mengidentifikasi dan mengembangkan strategi pemasaran digital serta perbaikan desain kemasan. Hasil menunjukkan bahwa inovasi dalam desain kemasan dan logo, serta penerapan strategi pemasaran digital melalui media sosial, dapat meningkatkan daya saing produk dan memperluas jangkauan pasar. Implementasi ini berhasil meningkatkan penjualan sebesar 20% dalam tiga bulan dan memperbaiki keterampilan digital pengusaha. Program ini juga membawa perubahan sosial dan budaya positif, dengan masyarakat setempat lebih menghargai pemasaran digital dan desain kemasan. Dampak jangka panjang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosial masyarakat Desa Srikandang dengan memperkuat posisi produk jamur tiram di pasar nasional.

References

Agustina, Sri, Alia Badra Pitaloka, dan Marta Pramudita. “Pengembangan Inovasi Pangan Lokal Pada Pembuatan Tepung Jamur Tiram di Kelompok Tani Hutan Mekar Hasanah Lebak-Banten.” Fakultas Teknik UNILA, 2021.

Ahmad, Alifian Rizzalul, Nur Hafid Fernani, dan Mukhammad Khoirul Anwar. “Pengembangan Usaha melalui Inovasi Kemasan Produk Jamur Tiram di Desa Kertonegoro Kecamatan Jenggawah.” Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat 4, no. 2 (2023): 1863–65.

Astria, Dela, dan Mei Santi. “Pemanfaatan Aplikasi Whatsapp Bisnis dalam Strategi Pemasaran Online untuk Meningkatkan Jumlah Penjualan.” EKSYAR: Jurnal Ekonomi Syari’ah & Bisnis Islam 8, no. 2 (2021): 246–70.

Fetricia, Titania. “Upaya Petani Jamur Tiram Putih sebagai Alternatif Usaha dalam Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Kecamatan Sako Kota Palembang.” Jurnal Al-Tatwir 10, no. 1 (2023): 71–84.

Kurniawati, Adelya Desi. Pengembangan Produk Pangan: Rancangan Penelitian dan Aplikasinya. Malang: Universitas Brawijaya Press, 2023.

Martan, Sumartan, Oslan Jumadi, Nur Rahmah Wahyuddin, dan Nur Anny Suryaningsih. “Pemberdayaan Kelompok Budidaya Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) melalui Penerapan Teknologi dan Inovasi dalam Peningkatan Produksi, Diversifikasi Produk, Branding Produk, dan Pemanfaatan Limbah.” MALLOMO: Journal of Community Service 4, no. 1 (2023): 203–17.

Mutiadi, Ami Zaka. “Peran Home Industry Pala dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat ditengah Pandemi Covid-19 Ditinjau dalam Perspektif Ekonomi Islam (Studi di Kecamatan Meukek Kabupaten Aceh Selatan).” UIN Ar-Raniry, 2022.

Nugraha, Angga, Ergun Alfauzi, Muhamad Yuda Noor Akbari, Ii Sujai, dan Irfan Nursetiawan. “Pemberdayaan Masyarakat Melalui Budidaya Jamur Tiram Berbasis Digital Marketing di Desa Imbanagara.” Inovasi Sosial: Jurnal Pengabdian Masyarakat 1, no. 3 (2024): 9–18.

Pavlík, Martin, dan Daniel Halaj. “Production and Investment Evaluation of Oyster Mushroom Cultivation on the Waste Dendromass: a Case Study on Aspen Wood in Slovakia.” Scandinavian Journal of Forest Research 34, no. 4 (19 Mei 2019): 313–18. https://doi.org/10.1080/02827581.2019.1584639.

Pekerti, Luh Gede Putri Kusuma. “Menelisik Strategi Daya Saing dan Ketahanan Usaha di Tengah Maraknya Toko Modern.” Jurnal Ilmiah Manajemen Dan Bisnis 7, no. 2 (2022): 157–66.

Sifwah, Mudrika Aqillah, Zidna Zaena Nikhal, Anggi Puspita Dewi, Neuneu Nurcahyani, dan Ratna Nur Latifah. “Penerapan Digital Marketing sebagai Strategi Pemasaran untuk Meningkatkan Daya Saing UMKM.” MANTAP: Journal of Management Accounting, Tax and Production 2, no. 1 (2024): 109–18.

Sitasari, Novendawati Wahyu. “Mengenal Analisa Konten dan Analisa Tematik dalam Penelitian Kualitatif.” Dalam Forum Ilmiah, 19:77–84, 2022.

Tukimun, Tukimun. “Pembangunan Kumbung dalam Upaya Pengembangan Usaha Budidaya Jamur Tiram di Desa Sukomulyo Penajam Paser Utara.” Jurnal Pengabdian Masyarakat Lamin 3, no. 1 (2024): 44–55.

Downloads

Published

2024-12-24

How to Cite

Choeri, I., Ariyanti, D. P., & Auliya, C. D. (2024). Peningkatan Daya Saing Produk Jamur Tiram di Desa Srikandang Melalui Inovasi Strategi Pemasaran Digital dan Desain Kemasan. Profetik: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(2), 49–62. https://doi.org/10.62490/profetik.v2i02.687